Friday, February 15, 2008

Sejarah dimulai (bag 2)

Bismillahirrahmanirrahim

Kesempatan pertama saya datang, ketika ditawari kerjasama oleh om saya untuk bikin rumah kontrakan di tangerang. Kebetulan om sudah punya tanah disana dan dia menawari saya untuk patungan membuat rumah kontrakan 4 kamar. Tanpa pikir panjang, langsung aku sikat kesempatan itu, itung-itung sekalian buat latihan. Singkat kata rumah kontrakan itu jadi dan dalam waktu singkat bisa menghasilkan income pasif buat saya. Walau bagi hasilnya tidak seberapa, setidaknya aku sudah punya satu investasi yang bisa aku harapkan.

Setelah itu semangatku sudah mulai cukup reda karena keinginanku untuk berbisnis sudah terpenuhi. Aku semakin semangat saja mendalami buku-buku Robert Kiyosaki. Sampai suatu ketika aku mendapati kenyataan bahwa orang sukses selalu menuliskan impiannya. Aku ikuti saja saran yang tertulis di buku, toh ga ada salahnya juga. Kata-kata ajaib itu aku jadikan file yang tersimpan rapi di komputerku dan sesekali aku baca agar semangatku senantiasa terjaga.

Dibawah ini adalah kata-kata ajaib itu:
...........................................

BACA DAN BERTERIAKLAH!!!!!

Pada tanggal 1 Januari 2009, saya akan memiliki uang dan aset sebesar Rp 200.000.000,00 yang akan saya peroleh dalam berbagai jumlah dari waktu ke waktu sebelum batas waktu di atas

Sebagai ganti untuk target tersebut, saya akan berusaha keras mencari berbagai macam PELUANG USAHA dan INVESTASI serta BELAJAR mengatasi berbagai problem yang mungkin timbul dalam mencapainya, sehingga mampu memberikan IMBAL BALIK atau REVENUE yang sesuai dengan nilai di atas

Saya yakin saya akan mampu mencapai target tersebut dalam jangka waktu 5 tahun mendatang. Keyakinan saya begitu kuat sehingga sekarang saya sudah bisa melihat uang dan aset itu sudah di depan mata. Sekarang uang dan aset tersebut sedang menunggu waktunya untuk dikirimkan kepada saya, dalam proporsi seberapa besar saya berusaha keras untuk mencapainya. Saya sedang menanti sebuah RENCANA BESAR yang bisa dilaksanakan untuk mencapai target tersebut, dan saya akan mengikuti rencana itu setelah mendapatkannya.

...........................................

Kesempatan kedua datang dalam waktu yang tidak terlalu lama setelah kesempatan pertama itu. Ada seorang rekan kerja yang mengajak patungan untuk membeli lisensi sebuah Lembaga Bimbingan Belajar di Sawojajar. Pada saat yang bersamaan pula om di tangerang ngajak patungan lagi untuk membeli tanah di bogor untuk investasi. Wuih, ada ciruk besar di depan mata yang siap untuk disikat. Aku hitung-hitung lagi cadangan dana yang ada, ternyata hanya cukup untuk membeli tanah di bogor, tapi kesempatan berbisnis Lembaga Bimbingan Belajar ini tidak boleh aku sia-siakan.

Siang malam aku pikirkan terus, bagaimana caranya agar aku bisa mendapatkan kesempatan itu. Aku hitung-hitung lagi antara pendapatanku dan pengeluaranku. Pada saat yang bersamaan, koperasi di kantor sedang gencar-gencarnya menawarkan pinjaman dari Bank Mega. Bak gayung bersambut, aku nekat ambil pinjaman itu. Dan alhamdulillah aku akhirnya bisa ikut serta dalam memiliki saham di Lembaga Bimbingan Belajar itu.

Dengan sedikit paksaan dan mengatur ulang keuangan pribadi, aku dapat mewujudkan impianku ditahun 2004. Go...Go...Go...Kalo ada kemauan pasti ada jalan. "Allah bergantung dari prasangka hamba-Nya".

Kisah menarik lainnya bisa disimak pada postingan berikutnya.

No comments: